Memangtak jalan mane pun hari pertama tuh, memasing letih, cari map lah, cari cara nak ke Metro lah, tanye receptionist kekadang tak faham sangat ape yang kite nak. Tak risau sesat tapi takut kene pau dengan orang Beijing sendiri. National Arts Center Beijing. Akhirnya seawal pagi 31 Jan, dapatlah kami naiki bus ke Metro Stesen. Kuranglebih itulah pengalaman saya jalan-jalan sendiri tanpa tour ke Belitung. Sudah saya rincikan juga itinerary-nya, biaya, harga sewa kapal, dan lainnya. Kalau ada pertanyaan tinggalkan di kolom komentar ya. Nonanomad. Nonanomad bekerjasama dengan partner lain melalui program afiliasi. Yang berarti jika kamu booking melalui link di artikel BandarMetropolitan Beijing sendiri dibina seawal tahun 900 Masihi (antara bandar tertua di China). Ariff Shah: Jalan-jalan Beijing adalah hasil nukilan Syahmi Afnan, rase nak terbang ke sane pon ade!.-= Cerita terbaru heatzik.. 5 Website Font Percuma Untuk PC =-. umar says: 9 February, 2010 at 12:31 am mMnWcQp. detikTravel Community - Traveling ke China, berarti saatnya menjelajah Kota Beijing dengan segala destinasi wisatanya. Jalan-jalan dari Forbidden City hingga Houhai, tentunya jadi pengalaman yang tak 22 April 2016, penerbangan saya menuju ke Beijing dengan menggunakan AirAsia dengan transit di Kuala Lumpur. Penerbangan ke Beijing dari Jakarta ditempuh selama 8-9 di Beijing jam pagi waktu Beijing pada tanggal 23 April 2016. Seperti biasa saya menunggu di bandara hingga pagi untuk menuju kota Beijing dengan menggunakan transport umum. Jangan kuatir banyak juga penumpang yang menunggu di bandara hingga pagi, Anda bisa menunggu di terminal kedatangan Bandara Internasional terminal kedatangan masih ada beberapa toko yang masih buka seperti convenience store. Di terminal ini juga ada fasilitas air panas yang bisa Anda manfaatkan secara cuma cuma, sebaiknya sebelum berangkat membawa persedian pop mie ataupun teh dan Anda membutuhkan simcard, di bandara ketika sedang mengambil bagasi ada stand yang menjual simcard dan juga dapat membantu untuk mengkoneksikan internet, harganya tergantung seberapa bisa kuota internet yang card ini sangat membantu sekali ketika Anda traveling di China. Perlu Anda perhatikan ada beberapa website yang tidak bisa dibuka di China. Apabila Anda membutuhkan maps online, bisa menggunakan Apple menuju kota ada beberapa jenis seperti bus dan kereta subway. Untuk subway pertama kali beroperasi pada pukul pagi dan lokasinya ada di lantai B2 dari terminal kedatangan. Disarankan untuk traveling menggunakan kartu tranportasi umum public card/yikatong yang bisa dibeli di stasiun subway Beijing International Airport. Harga public card gratis tapi diharuskan membuat deposit 20 Yuan dan bisa melakukan top up dengan kelipatan 10 yang saya pilih untuk menginap pertama kali yaitu daerah di sekitar Forbiden City, yaitu Days Inn Forbiden City. Yang perlu diketahui mengenai kebijakan hotel di Beijing bahwa mereka menerapkan sistem deposit dan pembayaran yang ada telah lakukan melalui online akan dikembali ke kartu kredit Anda dan akan dipotong dari deposit dengan rate yang sesuai dengan hari jangan kaget apabila nanti rate hotel yang ada sudah reservasi akan lebih mahal, karena mereka akan mengikuti rate pada hari pertama saya adalah daerah Tiananmen Square, Forbiden City, dan Jingsan Park, dan Houhai. Beberapa tempat ini terdapat dalam satu kawasan yang bisa menghabiskan 1 hari apabila Anda mengelilinginya. Rute disarankan adalah Tiananmen Square, Forbiden City, Jingshan Park, dan kemudian istirahat di Tiananmen Square, Anda hanya akan melihat lapangan terbuka yang menjadi saksi sejarah negara China. Spot yang disarankan untuk melihat Tiananmen Square dari atas pintu utama Forbiden City dengan membayar 35 yuan. Catatan, ketika Anda naik ke pintu utama ini ada kewajiban menitipkan tas di tempat yang sudah disediakan dengan membayar 10-20 yuan tergantung besarnya Anda menikmati pemandangan Tianamen Square, lanjutkan menuju Forbiden City. Di sini Anda akan melihat kemegahan istana yang menurut saya sudah hilang kemerlapnya. Kemegahan tempat ini hanya bisa saya nikmati hanyalah luasnya istana yang masih Anda masuk ke tempat ini cobalah masuk ke dalam bagian rumah dan Anda akan menikmati bagaimana keadaan jalan kecil di kota Beijing hutong jaman saja terus menuju utara dari Forbiden City, Anda akan menemukan pintu exit, tapi coba menyebrang jalan raya dari pintu exit Forbiden City, Anda akan menemukan Jingshan Park. Jingshan Park adalah sebuah taman yang rindang untuk tempat istirahat, bila Anda naik terus ke atas, Anda akan dapat melihat Forbiden City dari ketinggian dan ini patut dicoba. Harga tiket masuk untuk ke Jingshan Park sebesar 20 Square sudah, Forbiden City sudah, dan Jingshan Park juga sudah, jangan lupa untuk ke Houhai yang berada di sebelah timur dan Forbiden City. Dari Forbiden City itu, Anda jalan-jalan saja keluar ke arah kanan terus, sekitar 2 Km Anda akan menemukan jangan kuatir, sepanjang jalan menuju Houhai ada banyak tempat penjualan makan kecil dan minuman berupa yogurt yang patut dicoba. Selain itu, Anda juga akan menemukan penjual permen gula-gula yang menjadi ciri khas dari sebenarnya sangat baik dinikmati pada malam hari karen lampu yang menyala membuat tempat ini menjadi romatis. Houhai juga baik dinikmati pada sore hari karena terasa nyaman karena di sepanjang jalan ditumbuhi pohon kapas yang rindang. Pada malam hari di hari pertama di Beijing saya menghabiskan di Wangfujing. Apabila Anda pernah dengar kalau China adalah negara yang suka meniru dan menjual barang KW, tapi tidak di Wangfujing Street. Di sini Anda akan menemukan barang-barang ber-merk dan ada yang membeli? Ada, tidak percaya silakan buktikan sendiri. Wangfujing semakin cantik pada malam hari, oleh karena itu cocok dinikmati pada malam Anda jalan terus menuju utara Wangfujing Street, maka akan menemukan gereja katedral St Joseph. Pada malam hari di gereja ini, Anda akan melihat orang khususnya orang tua yang menari untuk melepas penat dari pertama yang penat, pada hari kedua berencana ke The Great Wall dan Ming Tombs di Beijing. Silakan dicoba, dan selamat traveling menjelajah Beijing! Planning a solo trip to Beijing? Here’s everything you need to know for your visitQUICK FACTSCapital of China and one the world’s most populous cities, with over million residents. With a rich 3000-year history, Beijing is one of the oldest cities in the been the political and cultural center of China for more than 700 city of the 2008 Summer Olympic the Celestial City, the Northern Capital, The Center of the INFORMATIONCurrency Chinese Yuan Renminbi CNY.Spoken languages primarily Mandarin. Sizable English speaking time to visit from September to November cool, relatively humid, and from March to May although dust storms are common in the spring.Arriving via airport hail a taxi from the taxi stand, and make sure the driver turns the meter on ~130-200 Yuan from Terminal 3 to downtown, take the Airport Bus, or the Airport Express subway line to the city a one-way ticket is 25 Yuan.WHERE TO STAYBest Beijing hostel for solo travelers Peking Youth Hostel. Clean and cozy, in a great location for exploring the city 6 minute walk from Nanluo metro station, with friendly staff who can help you organize your trip in China. Bonus it’s located on a main Hutong street, so you get a bit of the old-school charm that’s quickly disappearing from the in the city center to be close to all the major sights, attractions, and the best food of the major international hotel chains Grand Metropark, Hilton are conveniently budget options, look for mid-range chains Home Inn, Days Inn.GETTING AROUNDThe Beijing subway is 2 RMB for all lines and destinations except Airport Express.Taxi is 12 RMB 13 RMB at night for first 3 km, 2 RMB RMB at night per additional km, 3 RMB RMB at night from 15 km and above. Taxis can be called at NIGHTLIFEDrinking age is officially 18 not enforced at all, and there is no last call many restaurants and bars stay open all night.Bar scene There are many nice cafes and bars along the Tian Qiao Shi’chang Byway, including unique tea shops and wine scene There are many bars and restaurants located along the W Da Zhan’lan Street and the Tie’shu scene Another popular urban spot is the Qian Hai Bei’yan and the Hou Hai Nan’yan roads, full of bars and wine bars with great views of the bars to start your night The Swan with Two Necks Yuyang Road, School punk bar – 53 Wudaoying Hu Tong, Modernista 44 Baochao Hu Tong, and The Tiki LANDMARKS TO VISITNote there is a great variety of landmarks in Beijing, ranging from ancient Chinese temples and pagodas all the way to modern amusement parks and four temples of Beijing Heaven, Sun, Moon, Earth are religious buildings where the Emperors would pray and make offerings to Tian’an Men the Gate of Heavenly Peace is the third largest city square in the world at 440,000 sq. meters, known worldwide as the setting for numerous historic Forbidden City encompasses the Imperial palaces and temples – witness where the Emperors World Park is a theme park featuring scale models of unique world landmarks, including the Sphinx, Eiffel Tower, Taj Mahal, Leaning Tower of Pisa, and many Ba Da Ling Great Wall is the entrance to one of the world’s wonders – the Great Wall of “Bird’s Nest” and the Beijing National Aquatics Center, where the Summer Olympic Games of 2008 were WALKSNote Contrary to popular belief, taking a stroll on the Great Wall is not that pleasant – the paths are steep and can actually be tiring and somewhat dangerous. Additionally, only a small part of the Great Wall in Beijing is actually a tourist site – people rarely venture beyond the designated visitor are many interesting villages and temples in Beijing where you can experience local architecture and music first-hand. Among the nicest parks to visit are the Beihai Park, the Jingshan Park, the Houhai Park, and the Zhongshan for a walk through the Forbidden City, where there are many museums, statues, and great WISDOMDon’t be surprised if people you meet don’t speak any English. Although Beijing is extremely open to foreigners, this doesn’t mean everyone will understand you! Be prepared – bring maps with English along as you travel, make use of road signs, and jot down certain names of landmarks in Mandarin. Consider bringing a pocket Chinese China is known for its fascinating culture and history, you may encounter some unpleasant local habits. Don’t be surprised if you see people litter, smoke in public, or spit on the ground. Just be sure to watch where you walk!Where to find good cheap eats almost everywhere in Beijing! Visit a local Chinese park and try out some of the local specialties. Warning avoid eating food from street vendors. They are known for using cheap/poor ingredients, and the food could give you food poisoning and/or an upset areas Beijing is generally very safe. Exercise common sense. A word on taxis while hailing taxis at night, only enter official ones with signs on the roof, as others might not be as safe and trip duration 4-5 daysSEE ALSOShanghai, ChinaTianjin, ChinaHangzhou, ChinaHong Kong, ChinaTaipei, TaiwanTokyo, JapanSeoul, South Korea Jalan-jalan ke Beijing tentu jadi agenda liburan menyenangkan. Kebudayaan dan kepercayaan masyarakatnya begitu kental, memberikan sensasi tak terlupakan. Iklim yang juga berbeda dari Indonesia menjadi pelengkap suasana liburan. Beijing merupakan salah satu kota besar dan populer. Sering disebut dan menjadi latar pembuatan film Asia. Hal ini tentu mengundang rasa penasaran khususnya bagi para traveler untuk mengeksplornya. 10 Destinasi Wajib saat Jalan-jalan ke Beijing Menyusun itinerary sebelum liburan sangat penting supaya waktu lebih efisien. Masih pemula sebagai traveler? Anda tidak perlu khawatir, di bawah ini adalah 10 tempat paling populer dan direkomendasikan untuk semua level traveler. 1. Taman Beihai atau Beihai Park Jalan-jalan ke Beijing, pertama yang perlu Anda kunjungi adalah Taman Beihai. Taman ini memiliki pemandangan sangat indah. Pada musim tertentu, pengunjung akan disuguhi pemandangan alam taman dan area sekitarnya berselimut kabut, membuat suasana kian mempesona. Pembangunan Taman Beihai ini dilakukan pada masa pemerintahan Dinasti Yuan. Luas areanya mencapai 70 hektar. Terdapat danau mengelilingi Taman dengan sebuah pulau di tengahnya. Di pulau tersebut berdiri megah sebuah pagoda. Dibangun oleh kaisar dengan maksud untuk menghormati para leluhur. Paket komplit jika Anda bekunjung kesini, bisa mendapatkan spot foto ikonik khas negeri tirai bambu. 2. Stadion Nasional Bird Nest Stadion paling megah dan menjadi kebangsaan nasional ini disebut juga dengan Bird Nest. Nama Bird Nest disematkan karena bentuk tiang-tiang penyangga stadion menyerupai sarang burung. Bird Nest menjadi salah satu landmark yang wajib dikunjungi saat Anda jalan-jalan ke Beijing. Karena keunikannya tersebut, Bird Nest sebagai Stadion nasional dinobatkan sebagai salah satu dari 10 bangunan paling unik di dunia. Tiang penyangga yang menyerupai sarang burung bukan hanya berfungsi untuk menonjolkan sisi estetika. Tetapi juga menunjang faktor keamanan karena dirancang mampu menahan gempa bumi berskala 8 skala Richter. 3. Taman Jingshan Taman Jingshan juga menjadi tempat wajib dikunjungi saat Anda jalan-jalan ke Beijing. Salah satu keunikannya adalah terdapatnya 5 buah paviliun persembahyangan tersebar di puncak bukit sekeliling Taman Jingshan. Dahulu kala pavilion tersebut merupakan lokasi beribadah para Kaisar. Area taman dipenuh dengan berbagai tanaman bunga serta buah-buahan. Tanaman buah ini dimaksudkan sebagai persembahan kaisar kepada permaisuri. Taman Jingshan dibangun pada masa Dinasti Jin, mempunyai luas sekitar 58 hektar. Anda pasti akan merasa nyaman ketika liburan kemarin, sebab udaranya sangat sejuk, terutama selama bulan Mei. 4. Istana Musim Panas Summer Palace Istana Musim Panas diakui sebagai situs warisan dunia yang harus dilindungi UNESCO. Maka wajib masuk daftar tujuan jalan-jalan ke Beijing Anda. Areanya dipenuhi bukit-bukit hijau, luasnya mencapai 300 hektar, dikelilingi danau yang memiliki pulau kecil di tengahnya. Menurut cerita masyarakat setempat pulau tersebut merupakan tempat dewa naga bersemayam yang melindungi warga berada. Pada tahun 1750 tempat ini digunakan sebagai kediaman keluarga kerajaan pada masa-masa akhir pemerintahan Dinasti Qing. Jika anda berkunjung ke tempat Istana Musim Panas jangan heran jika ada lebih dari 3000 barang peninggalan sejarah yang dibuat langsung oleh tangan manusia. Selain indah pemandangannya, Istana Musim Panas juga menjadi wisata sejarah penuh filosofi. 5. Tembok Besar China The Great Wall atau Tembok Besar Cina sudah tentu wajib masuk daftar pertama rencana jalan-jalan ke Beijing. Bangunan dengan panjang kira-kira km tersebut masuk dalam salah satu keajaiban dunia. Tembok Besar Cina membentang luas dari timur sampai barat wilayah Cina. Dahulu kala berfungsi sebagai benteng pertahanan pasukan Cina dari serangan musuh. Salah satu ujung tembok besar Cina langsung mengarah ke Laut Bohai. Ini menjadi salah satu poin menarik disini. 6. Taman Tiantan Taman Tiantan terletak di Distrik Chongwen populer sebagai The Temple of Heaven. Nama tersebut disematkan karena Taman Tiantan adalah tempat sembahyang atau pemujaan dewa dewi yang ada di langit. Desain bangunan sangat unik dan cantik, setiap sudutnya presisi, penuh warna kebudayaan serta kepercayaan masyarakat setempat. Bangunan taman dibatasi tembok panjang, dimana bagian utara menyimbolkan surga sementara bagian selatan menyimbolkan bumi ini. Taman ini sering menggelar berbagai atraksi khas Negeri Tirai bambu setiap tahunnya. Jadi jika ingin menyaksikan atau mengenal seni kebudayaan terutama tari-tarian dan opera bisa datang kesini saat jalan-jalan ke Beijing. 7. Danau Shichahai Danau Shichahai merupakan danau buatan dengan luas kurang lebih 147 hektar. Salah satu daya tariknya adalah pemandangan sunrise maupun sunset yang tampak jelas. Menghadirkan suasana romantis menjelang malam hari. Danau Shichahai cukup fenomenal, udara sekitarnya sejuk, banyak terdapat penjual aneka souvenir. Anda bisa mendapatkan berbagai cinderamata untuk dibawa sebagai oleh-oleh. Tidak sedikit juga pengunjung yang menyempatkan diri memancing layaknya warga lokal. 8. Istana Terlarang Istana Terlarang disebut juga the Forbidden City. Merupakan peninggalan Dinasti Ming dan Qing, dua dinasti paling besar yang ada di Cina. Luasnya kurang lebih 70 hektar dengan jumlah ruangan di dalamnya mencapai 9900 yang masing-masing memiliki fungsi berbeda. Sekitar lokasi Istana Terlarang dapat Anda temukan taman dan sungai. Hawa sejuk dan pemandangan mempesona membuat betah berada lebih lama di dalamnya. Anda bisa menikmati setiap sudut penuh nilai seni sekaligus sejarah. Tiang-tiang penyangga istana ini terbuat dari kayu tua dan mengeluarkan bau wangi. Ini juga jadi daya tarik wisatawan. Istana ini bahkan jadi salah satu judul film kolosal, maka wajib masuk list kunjungan saat Anda jalan-jalan ke Beijing. 9. Gedung Teater Nasional Gedung Teater Nasional atau National Grand Theatre menjadi salah satu ikon Beijing yang populer karena keunikan bentuk bangunannya. Berbentuk setengah telur dikelilingi oleh danau buatan. Air danau memantulkan bayangan gedung, membuat bangunan seolah mengambang. Di dalam National Grand Theatre ini, anda dapat menyaksikan berbagai macam pertunjukkan mulai dari drama, ballet, pertunjukkan tari, maupun opera. Saat tidak digelar pertunjukkan apapun, anda masih dapat menikmati pameran karya seni memanjakan mata serta kemegahan arsitekturnya. Pastinya National Grand Theatre jadi latar belakang foto menarik dan kaya gaya arsitektur unik. 10. Taman Xiangshan Taman ini juga perlu masuk daftar kunjungan saat jalan-jalan ke Beijing. Menjadi salah satu dari 10 taman paling besar di Cina. Berada di sebelah barat kota Beijing, kira-kira 20 km. Taman Xiangshan berada setinggi 500 meter, mempunyai pemandangan alam mempesona, banyak pepohonan dan perbukitan. Seperti tema pertamanan Cina pada umumnya, terdapat paviliun yang ikonik. Sebagian besar areanya penuh tanaman bunga dan pepohonan. Semua musim menjadi waktu ideal berkunjung. Selama musim semi, pengunjung dapat menikmati pemandangan hamparan alam penuh bunga. Saat musim dingin tiba, pepohonan tertutup salju jadi salah satu fenomena menakjubkan sekaligus cocok untuk latar belakang selfie. Beijing menjadi salah satu kota tujuan wisata yang ramai oleh wisatawan dari berbagai belahan dunia. Seakan tidak ada habisnya mengeksplor setiap sudut kota ini karena selalu menghadirkan cerita tersendiri. Jangan heran jika Anda menemukan tempat dan cerita baru saat jalan-jalan ke Beijing. China Bullet Train Setelah sebelum nya saya membahas mengenai Transportasi di Dalam Kota Beijing, sekarang saya ingin menjelaskan mengenai apa saja transportasi dari Beijing ke luar kota atau luar negeri, begitu pula sebaliknya. 1. Pesawat Beijing mempunyai bandara International yang bernama Beijing Capital International Airport. Bandara ini mempunyai 3 terminal utama. Katanya sih terminal ketiga itu merupakan “The Second Largest Airport Terminal in The World” setelah Terminal 3 nya Dubai International Airport. Terminal 3 Beijing Capital International Airport A Model of Armilliary Sphere in Terminal 3 Beijing Capital International Airport Take the Train to T3D Domestic or T3E International Departure Pada saat itu, saya memakai Cathay Pacific untuk penerbangan dari Beijing-Jakarta. Namun transit dulu di Hongkong. Kalau mau yang direct, kamu bisa naik Garuda Indonesia, yaitu sekitar 7 jam perjalanan. Kereta China Bullet Train Kereta di China itu ada banyak macamnya, di klasifikasikan berdasarkan kecepatan dan layanan yang ditandai dengan label nomor dan huruf yang berbeda. Kita bisa milih mau kereta yang huruf depannya G, D, C, Z, T, K, atau bahkan ada juga yang hanya nomor saja tidak ada huruf nya. Nah, yang namanya High Speed Train/Bullet Train itu yang huruf depannya G, D, dan C. Tapi yang paling bagus dan paling cepat ialah G, atau yang biasa disebut Gaotie Ă©ËœĂ©â€œÂ. Gaotie ini yang menghubungkan kota-kota besar di China, misalnya Beijing-Shanghai, Beijing-Xian, dll. Kalau kereta D, lebih lambat dari G dan lebih murah juga tapi sama-sama termasuk kereta cepat. Anyway FYI, saat ini sedang berlangsung proyek High Speed Train dari Jakarta ke Bandung kan.. Nah, China Railway Corporation akan membangun kereta jenis Gaotie ini. Semoga bisa selesai pada 2019 mendatang. Beijing Railway Station Stasiun kereta di Beijing sendiri ada 4 stasiun, yaitu Beijing Railway Station, Beijing West Railway Station, Beijing South Railway Station, dan Beijing North Railway Station. Pastikan kamu akan berangkat/tiba di stasiun kereta yang mana ya, karena tempatnya beda-beda. Kalau kamu dari Beijing mau ke Shanghai, pasti kamu perginya lewat Beijing South Railway Station, karena secara logika juga Shanghai terletak di sebelah selatan nya Beijing. 3. Bus Antar Kota Dari Beijing-Harbin, Beijing-Tianjin, dst, selain dapat ditempuh dengan menggunakan kereta, bisa juga dengan menggunakan bus. Katanya sih harga bus nya ini cukup mahal. Oleh karena itu, biasanya orang akan menggunakan kereta untuk berpergian dari/ke Beijing. Saya sendiri juga belum pernah menggunakan bus antar kota ini.

jalan sendiri ke beijing